aroundCibubur.com – Pihak Kepolisian memutuskan untuk menunda rencana rekayasa lalu lintas _one way_ di Jalan Tol Cipali mulai dari KM 188 Gerbang Tol (GT) Palimanan s.d KM 72 Cikampek yang semula rencananya akan diberlakukan pada pukul 14.00 s.d 24.00 WIB hari ini, Selasa (26/12).
Keputusan ini diambil atas pertimbangan _traffic counting_ di Jalan Tol Cipali dan Gerbang Tol Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang masih menunjukkan volume lalu lintas di bawah batas minimal, termasuk pantauan dari CCTV dan laporan anggota di lapangan terlihat kendaraan terpantau ramai lancar. Hingga saat ini juga belum diberlakukan rekayasa lalu lintas _contraflow_ di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta.
Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menjelaskan, Jasa Marga akan mendukung rekayasa lalu lintas yang diambil oleh pihak Kepolisian guna mewujudkan arus lalu lintas para pemudik menjadi lancar, aman dan nyaman.
“Kami mengimbau pengguna jalan yang masih belum melakukan perjalanan kembali ke Jabotabek agar selalu berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu dan ikuti arahan petugas di lapangan. Pastikan kecukupan perbekalan, saldo e-toll dan BBM sebelum memasuki jalan tol agar perjalanan lebih nyaman,” tambahnya.
Ia juga mengingatkan pengguna jalan untuk menyiapkan saldo e-toll minimal Rp500.000 untuk perjalanan dari Semarang ke Jakarta untuk menghindari kekurangan saldo saat melakukan transaksi di GT Cikampek Utama.
“Pastikan kondisi kendaraan dan pengemudi dalam kondisi prima, dilarang berhenti di bahu jalan kecuali dalam kondisi darurat, dilarang untuk berpindah lajur secara tiba-tiba terutama untuk pengguna jalan yang masuk ke jalur one way,” ujar Lisye.
Pantau kondisi lalu lintas melalui CCTV real time di jalan tol melalui aplikasi Travoy. Informasi lalu lintas terkini dan permintaan pelayanan lalu lintas juga bisa didapatkan melalui One Call Center Jasa Marga di nomor 14080, Twitter @PTJASAMARGA, aplikasi Travoy dan media sosial resmi Jasa Marga.